Home>>Berita Terkini>>Kelompok Militan Palestina Penantang Militer Israel
Berita Terkini

Kelompok Militan Palestina Penantang Militer Israel

Kelompok Militan Palestina Penantang Militer Israel

HOBI4D – Kelompok Militan Palestina Penantang Militer Israel. Sarang Singa atau Den of Lions, belakangan mencuri perhatian publik. Dikutip dari Reuters, kelompok tersebut dibicarakan kembali setelah Militer Israel mengklaim berhasil dmembunuh salah seorang pemimpin Sarang Singa. Operasi ini diberitakan berlangsung pada Selasa, 25 Oktober 2022, di sekitar Tepi Barat dan dikabarkan sempat terjadi baku tembak dengan skala besar.

BACA JUGA : Terkuak! Ini Alasan Aset Tommy Soeharto Dilelang 3 Kali Nggak Laku laku

Berdasarkan catatan Reuters, Sarang Singa muncul sekitar setahun lalu di Kota Nablus, Palestina, dekat daerah Tepi Barat. Saat itu, kemunculan Sarang Singa ditandai dengan penempelan sejumlah poster para pejuang yang tewas. Poster-poster tersebut biasanya bergambarkan pemuda yang berpose dengan senjata otomatis dan berseragam tempur lengkap.

Belakangan poster-poster tersebut dikabarkan memenuhi sejumlah ruas jalan di daerah Kota Tua dan beberapa pasar gelap. Walaupun terpampang di jalan-jalan Kota Tua, Reuters menyampaikan bahwa tidak ada satu pun profil pemimpin kenamaan dalam kelompok ini.

Secara global, kelompok ini mencuri perhatian nasional pada Agustus 2022 lalu ketika salah seorang anggota kelompok Sarang Singa bernama Ibrahim al-Nabulsi berusia 19 tahun ditemukan tewas.

Kelompok Militan Palestina Penantang Militer Israel

Menurut beberapa laporan, kematian Ibrahim dijadikan alasan bagi sejumlah pemuda untuk berkumpul di sekitar daerah Kota Tua dan kamp-kamp pengungsian.

Sementara itu, menurut pejabat Palestina yang ditemui oleh Reuters, kelompok ini terbentuk dan dimotivasi oleh aneksasi yang dilakukan oleh Israel pada sejumlah pemukiman di Palestina. Selain itu, beberapa konfrontasi militer oleh Israel di daerah perbatasan turut diduga menjadi penyebab lahirnya kelompok ini.

Kendati demikian, perlu diketahui bahwa kelompok ini tidak berkoalisi dengan partai politik arus utama atau Otoritas Palestina. Namun, berdasarkan keterangan pejabat setempat, Reuters melaporkan bahwa kelompok ini kemungkinan menerima dukungan finansial dan logistik dari kelompok bersenjata lainnya.

Karena itu, guna mengakomodasi dan menghindari perpecahan perang yang tidak diinginkan, Otoritas Palestina menyebut bahwa pihaknya sempat mencoba untuk membeli senjata kelompok Sarang Singa dan mengintegrasikannya dalam pasukan keamanan nasional Palestina. Namun, menurut Gubernur Nablus Ibrahim Ramadan, strategi tersebut belum menunjukkan keberhasilan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *